Arenarakyat.com –Kali ini kami akan mengulas informasi mengenai rekomendasi wisata Kediri, salah satu Kota di Provinsi Jawa Timur ternyata menyimpan banyak destinasi. Langsung saja simak ulasan lengkap dari kami berikut.
1. Monumen Simpang Lima Gumul
Pernah dengar tentang Arc de Triomphe? Ya, itu adalah monumen terkenal bentuk gerbang besar di Paris, Perancis. Namun, Anda tak perlu pergi jauh ke Perancis untuk merasakan keindahan serupa, karena di Kediri ada Monumen Simpang Lima Gumul yang mirip dengan Arc de Triomphe.
Monumen ini berdiri megah di bundaran Simpang Lima Gumul dengan tinggi 25 meter. Dihiasi oleh relief-relief menggambarkan sejarah Kediri dan arca Ganesha. Ada ruang pertemuan, auditorium, dan pusat souvenir di dalamnya. Bahkan ada ruang serbaguna di lantai bawah.
Meskipun agak jauh dari pusat kota, monumen ini selalu ramai. Pedagang kaki lima menjajakan makanan khas di sekitarnya. Pada akhir pekan, banyak warga datang menikmati udara segar Kediri sambil jogging di sekitar monumen. Jika Anda ke Kediri, kunjungi monumen ini, nikmati makanan lezatnya, dan suasana sore yang menyenangkan.
2. Candi Tegowangi
Saat mengunjungi Kediri, ada baiknya menyempatkan diri untuk singgah ke Candi Tegowangi. Situs bersejarah ini berasal dari zaman Kerajaan Majapahit dan didirikan pada tahun 1400 Masehi. Meskipun berjarak sekitar 24 kilometer dari pusat kota Kediri, Candi Tegowangi merupakan objek wisata yang patut untuk dikunjungi.
Meskipun ukurannya tidak besar, keindahan Candi Tegowangi tetap memukau. Di candi utama, terdapat relief yang mengisahkan proses penyucian Dewi Durga menjadi Dewi Uma. Di sekitar candi utama, terdapat reruntuhan candi kecil dan beberapa arca seperti Ardhanari, Parwati, dan Garuda berwujud manusia.
Tidak dikenakan biaya untuk menikmati keindahan Candi Tegowangi. Namun, kompleks candinya sendiri terbilang kurang terawat. Walaupun begitu, Candi Tegowangi tetap menjadi salah satu destinasi wisata di Kediri yang layak untuk dikunjungi.
3. Kampung Inggris Pare
Kampung di kecamatan Pare ini pada pandangan pertama terlihat seperti kawasan perumahan biasa. Namun, sebaiknya Anda bersiap-siap sebelum mengunjungi kampung ini. Alasannya, banyak sekali penduduk di kampung ini yang mahir berbahasa Inggris, mulai dari penjaga warung internet, kasir minimarket, hingga pemilik warung. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika kampung ini dikenal dengan sebutan Kampung Inggris Pare.
Di kampung ini, terdapat banyak lembaga kursus bahasa Inggris. Peserta kursusnya tidak hanya berasal dari kota Kediri, tetapi juga dari luar kota bahkan luar pulau! Sebagai akomodasi, tersedia pilihan kos bagi peserta kursus. Untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, disarankan memilih kos dengan aturan English-only yang mewajibkan setiap penghuni untuk berkomunikasi dalam bahasa Inggris.
Kampung ini menyediakan berbagai fasilitas untuk mendukung kebutuhan para peserta, seperti warung internet, minimarket, ATM, dan kafe. Ketika berbelanja atau memesan makanan, sebaiknya tunjukkan kemahiran berbahasa Inggris Anda karena pemilik toko atau warung biasanya dapat berkomunikasi dengan lancar dalam bahasa Inggris!
4. Objek Wisata Gunung Kelud
Terletak sekitar 27 kilometer dari pusat kota Kediri, Gunung Kelud menawarkan pesona pemandangan hutan yang memayungi pegunungan. Perjalanan dari pusat kota memakan waktu sekitar satu setengah jam dengan mobil. Sebelum sampai di area parkir, Anda akan melewati jalan yang dianggap “misterius”. Konon, jika mesin mobil dimatikan dan gigi dialihkan ke netral, mobil akan tetap bergerak naik di jalan yang menanjak.
Hal yang sama bisa dibuktikan dengan meletakkan sebotol air mineral di jalan dan melihatnya bergulir ke arah jalan yang menanjak. Setelah mengalami misteri tersebut, Anda akan melewati terowongan kuno menuju gunung. Terowongan tersebut sudah diberi penerangan di dalamnya untuk kenyamanan pengunjung. Di puncak gunung, Anda akan menemukan kubah lava besar yang dikelilingi oleh perbukitan hijau.
Selain melihat kubah lava, pengunjung dapat merasakan kehangatan dari sumber air panas Gunung Kelud. Ada juga beberapa atraksi menantang seperti flying fox dan ATV. Tiket masuk ke objek wisata ini cukup terjangkau, yaitu lima ribu rupiah untuk hari kerja dan sepuluh ribu rupiah untuk akhir pekan.
5. Air Terjun Irenggolo
Air terjun yang terletak di wilayah Gunung Wilis merupakan destinasi wisata menarik di Kediri yang layak dikunjungi. Lokasinya berjarak sekitar 28 kilometer dari pusat Kota Kediri dan dapat dicapai dalam waktu sekitar 30 menit menggunakan kendaraan roda empat. Dengan ketinggian sekitar 80 meter, air terjun ini memiliki karakteristik uniknya sendiri yang membedakannya dari air terjun lainnya.
Berbeda dengan kebanyakan air terjun, aliran air di sini tidak jatuh secara vertikal, tetapi melalui serangkaian “tangga” batuan. Aliran tersebut kemudian berkumpul di kolam yang relatif kecil dan dangkal. Pengunjung dapat menikmati bermain air bersama keluarga di kolam tersebut. Selama perjalanan menuju air terjun, Anda juga akan menikmati pemandangan indah dari lereng Gunung Wilis.
Selain itu, objek wisata ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti taman bermain anak, kamar mandi umum, dan kolam renang. Harga tiket masuknya pun terjangkau, hanya tiga ribu rupiah per orang. Sungguh terjangkau, bukan?
6. Kediri Waterpark
Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi tempat wisata di Kediri yang satu ini bersama keluarga Anda. Objek wisata seluas 5 hektar ini dibuka pada tahun 2014 dan merupakan taman air terbesar di Jawa Timur. Kediri Waterpark terletak di jalan raya Pagung, sekitar 12 kilometer dari pusat kota Kediri.
Di sini, Anda dapat menikmati beragam jenis kolam air, mulai dari kolam dewasa biasa, kolam arus, hingga kolam terompet. Untuk merasakan sensasi ketegangan, Anda dapat mencoba beberapa luncuran seperti race slide, tsunami slide, dan tower slide. Tower slide memiliki panjang sekitar 206 meter dan merupakan luncuran terpanjang di Asia. Bagi yang tidak ingin basah-basahan, terdapat pilihan wahana lain seperti mini coaster, komidi putar, extreme cinema 5D, dan go-kart.
Kediri Waterpark buka setiap hari kecuali Senin, dari pukul 9 pagi hingga 5 sore. Terdapat dua jenis tiket yang tersedia, yaitu tiket terusan dan tiket nonterusan. Tiket terusan dijual dengan harga 45 ribu rupiah untuk hari biasa dan 70 ribu rupiah untuk akhir pekan. Sementara tiket nonterusan dijual dengan harga 35 ribu rupiah untuk hari biasa dan 50 ribu rupiah untuk akhir pekan.
7. Museum Airlangga
Museum Airlangga berada dekat dengan situs Gua Selomangleng dan juga tidak terlalu jauh dari pusat kota, sekitar 7 kilometer. Dari terminal Kediri, Anda dapat menggunakan angkutan umum dengan rute Selomangleng. Museum ini bersebelahan dengan Pura Penataran Agung Kilisuci dan pertama kali dibuka pada tahun 1992. Museum ini menyimpan berbagai peninggalan dari zaman kerajaan Mataram Hindu.
Walaupun bangunannya sederhana, museum ini memiliki sekitar 118 artefak peninggalan kerajaan Mataram Hindu, terutama arca dan yoni. Salah satu objek terkenal di museum ini adalah arca Siwa yang terletak di ruang utama candi. Museum buka setiap hari kecuali Jumat, dari pukul 8 pagi hingga 2 sore. Tiket masuknya sangat terjangkau, hanya seribu rupiah untuk dewasa dan lima ratus rupiah untuk anak-anak.
8. Sendang Tirta Kamandanu
Terletak di kecamatan Pagu, Sendang Tirta Kamandanu adalah kolam yang mengandung sumber mata air alami. Kolam ini merupakan warisan dari kerajaan Kediri dan katanya pernah digunakan oleh Prabu Sri Aji Joyoboyo, raja Kediri, untuk melakukan penyucian sebelum kembali kepada Yang Maha Kuasa.
Setiap bagian dinding luar kompleks ini dihiasi dengan patung-patung Brahma, Wisnu, Bayu, dan Indra. Di dalam kompleks, terdapat sebuah lapangan yang teduh karena pepohonan yang rindang. Setelah melewati gerbang utama, Anda akan menemukan kolam pemandian yang dilengkapi dengan pendopo. Di sekitar kolam, terdapat patung Ganesha dan patung Siwa.
Situs bersejarah dari kerajaan Kediri ini berjarak sekitar 8 kilometer dari Monumen Simpang Lima Gumul. Untuk masuk ke dalamnya, tidak dikenakan biaya. Namun, sebagai bentuk dukungan, pengunjung tetap dapat memberikan sumbangan kepada pengurus situs tersebut.
9. Bendung Gerak Waru Turi
Terletak sekitar 15 kilometer dari kota Kediri, Bendung Gerak Waru Turi dapat dicapai dengan perjalanan sekitar 20 menit menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat. Bendungan ini menggantikan Bendung Mrinca yang sebelumnya dan berfungsi untuk mengatur aliran air di Sungai Brantas yang membelah kota Kediri menjadi dua bagian.
Bendung Gerak Waru Turi memiliki panjang sekitar 150 meter dan dilengkapi dengan 9 pintu air, 4 pintu penguras sedimen, dan 2 saluran irigasi. Di bagian atas bendungan, terdapat pos-pos pengendali pintu air yang tersusun rapi. Saat berkunjung, Anda dapat melihat beberapa orang yang datang untuk memancing di sekitar area bendungan. Kompleks ini juga memiliki taman kecil yang terletak di sisi kiri bendungan.
Selain itu, objek wisata ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang yang menarik, seperti kolam renang, kandang kijang, area memancing, flying fox, arena outbound, perahu motor, sepeda air, area perkemahan, panggung hiburan, dan padang golf. Untuk mencicipi hidangan, Anda dapat menikmati ikan bakar dari kedai-kedai yang tersusun rapi di sepanjang tepi taman.
10. Kebun Bunga Matahari Kediri
Apakah Anda mencari tempat yang menakjubkan untuk berfoto sambil menikmati udara segar yang menyegarkan? Kebun Bunga Matahari Kediri bisa menjadi pilihan yang sempurna. Terletak di jalan Selomangleng dan cukup dekat dengan Universitas Kediri.
Di area seluas 900 meter persegi ini, Anda akan terpesona oleh luasnya area bunga matahari yang indah. Kebun ini memiliki sekitar 6.000 pohon bunga matahari, dengan dua varietas berasal dari Tiongkok dan satu varietas lokal. Tinggi batang bunga matahari yang tumbuh di kebun ini dapat mencapai satu meter.
Kompleks kebun bunga matahari ini semakin cantik dengan latar belakang Gunung Klothok. Sekarang Anda tidak perlu pergi jauh ke Jepang untuk menikmati keindahan kebun bunga matahari. Tetapi, pastikan Anda tetap berhati-hati saat mengunjungi agar kelestarian tanaman bunga matahari di kebun ini tetap terjaga.
11. Museum Fotografi Kediri
Bagi pecinta fotografi, pastikan Anda telah memasukkan museum ini dalam daftar destinasi wisata Anda di Kediri. Terletak di jalan Kapten Piere Tendean, Museum Fotografi Kediri adalah salah satu tempat yang patut Anda kunjungi saat liburan di kota ini.
Museum ini menampilkan sekitar 300 foto yang menggambarkan sejarah dan perkembangan kota Kediri di masa lampau. Selain koleksi foto, museum ini juga memiliki berbagai jenis kamera, mulai dari kamera antik zaman dulu hingga kamera saku yang praktis. Ketika mengunjungi, Anda tidak hanya akan diajak untuk melihat kota Kediri di masa lalu melalui gambar, tetapi juga akan mendapatkan pengetahuan tentang dunia fotografi.